Perjanjian Layanan Omah Web

1. Subyek Perjanjian / Subject of Agreement

  1. Perjanjian ini berlaku antara Omah Web yang mana selanjutnya disebut sebagai Omah Web dan pengguna layanan Omah Web yakni badan hukum atau orang yang melakukan pemesanan layanan dan atau menggunakan layanan Omah Web yang mana selanjutnya disebut sebagai Pelanggan.
  2. Pelanggan dianggap telah memenuhi syarat untuk menyetujui perjanjian ini.
  3. Jika Pelanggan mewakili pihak lain, maka pihak lain tersebut juga dianggap menyetujui perjanjian ini.
  4. Identifikasi utama yang diakui oleh Omah Web Indonesia sebagai pelanggan adalah pemilik email yang digunakan untuk mendaftar untuk menggunakan layanan Omah Web Indonesia.

2. Masa Berlaku Perjanjian / Validity of Agreement

  1. Perjanjian ini mulai berlaku sejak Pelanggan melakukan pemesanan layanan Omah Web hingga Pelanggan berhenti berlangganan terhadap layanan Omah Web.
  2. Masa berlaku perjanjian tidak membebaskan badan hukum atau orang yang pernah menjadi Pelanggan atas konsekuensi terhadap penggunaan layanan Omah Web yang melanggar peraturan dan perundang-undangan di Republik Indonesia.

3. Perjanjian Layanan / Service Agreement

Dalam hal penggunaan layanan Omah Web, Pelanggan dianggap telah membaca dan menyetujui Perjanjian Layanan yang sesuai dengan layanan yang digunakan yakni sebagai berikut:

  1. Perjanjian Layanan Hosting
  2. Perjanjian Layanan Domain
  3. Perjanjian Layanan Privacy Protection
  4. Perjanjian Layanan VPS

4. Kebijakan Layanan

Dalam hal penggunaan layanan Omah Web, Pelanggan dianggap telah membaca dan menyetujui Kebijakan Layanan sebagai berikut :

  1. Kebijakan Billing
  2. Perjanjian Umum
  3. Kebijakan Penggunaan Layanan

5. Hak dan Kewajiban Pelanggan

  1. Pelanggan berhak untuk mendapatkan Dukungan Pelanggan yang akan membantu Pelanggan dalam menggunakan layanan Omah Web. Bentuk komunikasi yang digunakan dalam dukungan Pelanggan tersebut adalah :
    1. Chat melalui WhatsApp Omah Web
    2. Email
    3. Telepon
  2. Pelanggan wajib tunduk kepada peraturan dan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia;
  3. Pelanggan wajib tunduk kepada peraturan yang menjadi standard industri yang terkait dengan layanan Omah Web seperti peraturan ICANN, IANA, APNIC, dan lain sebagainya;
  4. Pelanggan wajib untuk selalu mengupdate Data Pelanggan dengan data terkini yang valid. Omah Web tidak bertanggungjawab atas terganggunya layanan Omah Web yang digunakan Pelanggan akibat Data Pelanggan yang tidak valid.
    Data Pelanggan yang dimaksud di atas meliputi:
    1. Alamat email;
    2. Nama lengkap;
    3. Alamat;
    4. Kode pos;
    5. Kota;
    6. Provinsi;
    7. Nomor telepon;
    8. Nomor selular / handphone;

6. Dukungan Pelanggan

  1. Dukungan Pelanggan adalah tindakan yang dilakukan Omah Web untuk membantu Pelanggan apabila mengalami kesulitan dengan layanan Omah Web yang digunakan;
  2. Dukungan Pelanggan oleh Omah Web yang dimaksud di atas memiliki batasan sebagai berikut:
    1. Dukungan Pelanggan dalam hal Pelanggan mengalami kesulitan dalam menggunakan layanan Omah Web;
    2. Dukungan Pelanggan dalam hal terjadi kendala teknis di sisi Omah Web yang menyebabkan terganggunya layanan;
  3. Dukungan Pelanggan oleh Omah Web tidak mencakup hal-hal dibawah ini:
    1. Terganggunya layanan akibat gangguan yang terjadi pada pihak ketiga seperti misalnya dan tidak terbatas pada gangguan di sisi ISP yang digunakan pelanggan;
    2. Terganggunya layanan karena kesalahan di sisi pelanggan seperti misalkan :
      1. Scripting Pelanggan yang salah, tidak optimal, dan atau tidak aman yang menyebabkan tidak bisa diaksesnya layanan atau layanan tidak berfungsi sbeagaimana mestinya. Omah Web secara tegas akan menolak permintaan Dukungan Pelanggan untuk melakukan pembetulan terhadap hal di atas;
      2. Terjadinya kebocoran informasi rahasia di sisi Pelanggan, termasuk bocornya informasi login Pelanggan;
      3. Tersusupinya website Pelanggan baik disengaja maupun tidak disengaja dengan hal-hal yang dilarang pada pada Kebijakan Penggunaan;
  4. Dukungan Pelanggan berupa tindakan atas layanan tidak dapat dilakukan apabila Omah Web telah:
    1. Menyediakan fasilitas-fasilitas dimana Pelanggan dapat melakukan sendiri tindakan atas layanan yang digunakan;
    2. Menunjukkan referensi dimana Pelanggan dapat melihat bagaimana cara sebuah tindakan itu dilakukan atas layanan yang digunakan;
  5. Omah Web berhak untuk secara sepihak mengenakan biaya tambahan untuk melakukan Dukungan Pelanggan tertentu yang berada diluar cakupan dan batasan yang ditentukan.
    Penentuan cakupan dan batasan Dukungan Pelanggan ditentukan secara dinamis oleh Omah Web.

7. Perubahan Perjanjian

  1. Omah Web berhak melakukan perubahan isi perjanjian secara sepihak tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  2. Pelanggan menyetujui setiap perubahan isi perjanjian yang dilakukan sepihak oleh Omah Web.

8. Pelanggaran dan Sanksi

Dalam hal terjadi pelanggaran atas Perjanjian ini, termasuk didalamnya pelanggaran terhadap Perjanjian Layanan dan Kebijakan Layanan yang dilakukan oleh Pelanggan, maka Omah Web berhak melakukan penghentian layanan baik yang bersifat permanen maupun sementara tanpa kewajiban bagi Omah Web untuk mengganti kerugian material dan imaterial di sisi Pelanggan yang terjadi akibat penghentian layanan tersebut.

9. Sangkalan / Disclaimer

Pelanggan maupun pihak lain tidak dapat menuntut ganti rugi atas kerugian yang diderita yang terkait dengan layanan Omah Web yang digunakan oleh Pelanggan.
Omah Web tidak bertanggungjawab atas pelanggaran hukum yang dilakukan Pelanggan menggunakan layanan Omah Web.

10. Penyelesaian Perselisihan

Perselisihan yang terjadi akan diselesaikan dengan cara musyawarah untuk mufakat.

© 2025 by Omah Web. All rights reserved.